| Buah jatuh tidak jauh dari pohonnyya, pribahasa ini bisa kita jadikan untuk mengajar
anak belajar menunaikan sholat dari Ayunan .
Didalam konteks
bimbingan pertama untuk anak-anak,kita bertanggungjawab untuk mengajar
anak untuk sholat ialah salah satu amanah yang sangat penting dan berat
bagi orang tua. Mengajar dan
mendidik anak untuk sholat tidak semudah kita mengajarkan anak ABC dan 123.kita bertanggungjawab atas hal besar ini dan pasti hadir berbagai ujian dan cobaan
ini memerlukan ibu bapak yang bijaksana.
1) Ibu bapak teladan yang baik.
Ibu bapak ialah teladan yang terbaik dan terdekat untuk diikuti oleh anak.bapak yang
slalu pergi ke masjid,mamanya yang slalu siap,ketika mendengar adzan dan
mengatakan pada anak untuk sholat berjema'ah yaitu teladan yang terbaik untuk anak-anak bapak ibu sekalian.
2) Untuk Umur anak 0 – 2 tahun Wujudkan suasana yang shaleh shalehah
Biarpun
anak-anak ketika kecil,tiada faham dan mengerti,tapi lingkungan
yang senang dan shalehah akan menjadikan suasana biasa.Dia terbiasa melihat ibu
dan bapaknya shalat tepat waktunya,shalat berjama'ah,dan tau tentang adzan dan
mendengarkan bacaan ayat-ayat al-qur’an.Berkata-lah dengan kata menyenangkan dan juga bercerita
dengan sianak,contohnya ” Tunggu disebelah Ayah / ibu ya nak,Ibu mau shalat.” Atau bisa juga ” Terima kasih anakku sayang karena telah tunggu Ayah/ibu shalat.”
3) Untuk Umur anak 2 – 3 tahun – Ajaklah anak anda
Kita Sebagai ibu ayah tidak perlu merasakan jenuh buat slalu mengajak anak shalat. Biarpun mereka tidak biasa
dengan ajakkan kita.Walau mereka hanya mendengarkan dan tiada dikuti,
teruslah menyebut tiap kali kita mahu shalat. ”yukk ikut Ummi/Abi shalat!”
4) Untuk Umur anak 4 – 6 tahun – buat apa kita shalat?
Telah tiba
waktunya buat ibu ayah berkisah tentang kepentingan shalat pada anak
anda. Pencerahan dalam bentuk cerpen bisa memberi gambaran yang bagus
dan jelas pada anak.
Katakan pada
anak-anak secara sering tentang masjid.Ajaklah anak ke masjid.kenalkan
ahklak adab-adabnya,shalat jama'ah,hubungan sosial masyarakat dengan
jama'ah yang lain dan lain sebagainya.
Kepada
umur ini pula ibu ayah telah bisa mengantar anak ke TK Islamiyah
yang mengajarkan anak tentang shalat biarr anak lebih mengerti dan senang
untuk shalat.
5) Untuk Umur 7 – 9 tahun – Penekanannya dan tanggungjawab
Ini merupakan tahun pengokohan bagi azas shalat untuk anak.ibu ayah telah
menunjukkan teladan,ajakan dan pemahamannya dari sejak lahir.Masa ini anak
seharusnya telah tau apa saja yang penting dikerjakan ketika adzan,cara
mengambilkan air wudhuk,gerakan shalat dan bacaannya di dalam shalat.
Biarpun tiada
lancar dan tidak cermat,sekurang-nya anak telah ada azas.Mencapainya
umur 9 tahun,ibu ayah telah mulai dikit tegas dan slalu ingatkan anak
untuk shalat.
6)Untuk Umur 10 tahun ke atas – Denda dan hukumannya
Dalam hadist bab shalat,Nabi muhammad Saw membenarkan
kita untuk memukul mereka yang tidak
shalat waktu ia umurnya 10 tahun.Namun sebelum ayah ibu memukul,adakah
kita sudah memberikan pengertian serta teladan yang baik buat anak?
Tiada mudah untuk ibu ayah menjatuhi hukuman dan memukul anaknya.senantiasa kita Semoga
menjadi pemimpin yang adil dalam menentukan hukuman dan denda terhadap
anak-anak.
Baca juga:7 Keutamaan mati syahid
7) Yang terakhir Doa
Slalu mengamalkan do'a Nabi Ibrahim As
Berbagai sistem perlu diajarkan oleh ayah ibu dilingkungan dalam mengajak
anak untuk shalat Keterpaksaan dan Kekerasan hanya dapat membuntukan sistem azas
pengetahuan shalat mereka.
Agar
anak-anak kita dapat mengerjakan shalat lima waktu yang merupakan
ibadah yang pertama untuk seorang muslim dan muslimah. Sebagai ayah ibu
kita sewajarnya memberikan
pendidikan shalat secepat mungkin pada anak-anak kita mengikuti umur
mereka.demikianlah tips islami untuk saat ini..terima kasih atas
kunjangan sahabat semuanya.Sumber
http://infomasihariini.blogspot.co.id/2015/03/7-cara-mengajar-untuk-anak-shalat.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar