Kamis, 04 Juni 2015

"BAIK HATI"

بِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِ

“Dengan menyebut nama Alloh Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang”
Hati kita dialah yang menentukan hidup kita,kalau dia baik maka akan baik semua yang kita lakukan, dan baik juga yang kita dapatkan. Kalau dia Buruk maka akan Buruk semua yang kita lakukan, dan Buruk juga yang kita dapatkan.

Rosululloh Bersabda:

Ketahuilah bahwa sesungguhnya di dalam jasad manusia ada segumpal daging, jika segumpal daging itu baik, maka baiklah seluruh jasad,jika segumpal daging itu rusak, maka rusaklah seluruh jasad,Ketahuilah , dia itu adalah hati.

Hati adalah pusat kehidupan manusia, Hati adalah pusat pengetahuan yang sesungguhnya, Pikiran hanyalah pintu masuk untuk menelaah sesuatu, tapi hakikat sesuatu itu hanya bisa di temukan oleh kecerdasan hati.

Penglihatan mata hanyalah pintu masuk untuk melihat sesuatu, tapai hakekat sesuatu itu hanya diketahui oleh mata hati.

Pendengaran telinga adalah alat untuk mendapatkan informasi,tetapi hakikat informasi itu hanya bisa di dengar oleh pendengaran hati, Dan hakikat adalah pengetahuan yang pasti benarnya,untuk mengantar dalam kehidupan yang bahagia.

Karena tidak menggunakan suara hati, tidak mendengarkan penglihatan hati dan tidak menggunakan pendengaran hati, mak banyak orang pintar tapi tidak tahu diri, banyak orang pintar tapi bodoh, Hatilah yang seharusnya di pergunakan untuk memahami seluruh persoalan hidup.

Alloh Berfirman dlm Al-Qur'an surat al-hajj:ayat 46

أَفَلَمۡ يَسِيرُواْ فِى ٱلۡأَرۡضِ فَتَكُونَ لَهُمۡ قُلُوبٌ۬ يَعۡقِلُونَ بِہَآ أَوۡ ءَاذَانٌ۬ يَسۡمَعُونَ بِہَا‌ۖ فَإِنَّہَا لَا تَعۡمَى ٱلۡأَبۡصَـٰرُ وَلَـٰكِن تَعۡمَى ٱلۡقُلُوبُ ٱلَّتِى فِى ٱلصُّدُورِ

Artya:
Maka apakah mereka tidak berjalan di muka bumi, lalu mereka mempunyai hati yang dengan itu mereka dapat memahami atau mempunyai telinga yang dengan itu mereka dapat mendengar? Karena sesungguhnya bukanlah mata itu yang buta, tetapi yang buta, ialah hati yang di dalam dada. (QS.AL-Hajj:46)

Hati adalah pusat kenikmatan dan pusat rasa manusia, Maka tidak ada orang yang menikmati hidup kalau hatinya sakit, tidak ada orang yang bisa merasakan kebahagiaan kalau hatinya kotor, tidak akn merasa hidup tenang, kalau hatinya tidak ikhlas. Hati adalah pusat kebenaran, Apa yang disuarakan hati adalah benar adanya.Apa yang dikatakan hati betul kenyataannya, Karena kebenaran yang hakiki hanya datang dari Alloh dan Alloh sangat dekat dengan hati.Bahkan bagi orang-orang yang istimewa Alloh selalu ada didalam hatinya.

Karena itu jika anda bermohon kepada Alloh, bermohonlah dari dalam hati yang kuat dan tulus, Kalau anda menyebut nama-nama Alloh untuk mendapatkan harapan, sebutkan dan serukan dari dalam hati yang ikhlas dan penuh kepasrahan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar